Header Ads

Adakah Perayaan Maulid Nabi?

"Adakah Maulid Nabi?" Ini menanggapi tmn2 pas waktu ane ngisi kajian pemuda di desa ane. Ini juga menaggapi hal2 yg terjadi sekarang ini di Negri Indonesia tercinta. Mungkin akan terjadi pro dan kontra ketika ane ngeluarin tulisan ini. Tapi ini demi kebikan qt semua, jika memang ada yg perlu dibicarakan, silahkan beri komentar dengan sopan dan santun.

Pertanyaan yg mungkin hampir semua orang muslim mengatakan,"Ada!". Sebelum membahas adakah maulid Nabi, kayaknya perlulah qt tau apa itu maulid Nabi. Menurut org2 jaman sekarang ini, maulid Nabi adalah hari yg memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad Shollallahu 'Alaihi Wasallam. Berarti sama dengan merayakan ultah Nabi ya? Ultah sebenernya boleh enggak sih? Apa memang benar tanggal Nabi lahir? Apa Nabi dulu juga merayakan? Wah banyk pertanyaan nih...

Oke qt jawab n jelaskan satu2...


  • Boleh ga qt merayakan ultah? Jawabnya,"Ga boleh". Kenapa? Banyak alasan kenapa merayakan ultah itu dilarang. Pertama, karena perayaan dalam Islam itu cuma dua, yaitu Idul Fitri dan Idul Kurban. Selain itu ga ada perayaan. Itu sejalan ama hadist Nabi yg mengatakan bahwa perayaan hanya ada dua, Rosululloh shollallohu’alaihi wa sallam yang diriwayatkan dari Anas rodhiyallohu ‘anhu bahwa beliau berkata, “Rosululloh shollallohu’alaihi wa sallam datang ke Madinah dan (pada saat itu) penduduk Madinah memiliki dua hari raya yang dipergunakan untuk bermain (dengan permainan) di masa jahiliyyah. Lalu beliau bersabda: ‘Aku telah datang kepada kalian, dan kalian memiliki dua hari yang kalian gunakan untuk bermain di masa jahiliyyah. Sungguh Alloh telah menggantikan untuk kalian dua hari yang lebih baik dari itu, yakni hari Nahr (’Iedul Adha) dan hari fitri (’Iedul Fitri).” (HR. Ahmad dan Abu Dawud, shohih). Kedua, karena ketika qt merayakan ultah, bukanlah qt merayakan umur qt yg bertambah, tapi malah qt merayakan umur qt yg berkurang, apakah hal itu pantas? Apa kamu seneng klo umurmu yg makin dikit dirayakan? Ane yakin pasti jawabannya enggak.
  • Apa boleh qt merayakan ultah Nabi? Jawabnya,"Tidak boleh". Kenapa? Ya jelas saja, qt merayakan untuk diri sendiri aja ga boleh, apalagi merayakan untuk Nabi, yg jelas2 Nabi adalah manusia paling mulia sedunia.
  • Benarkah tanggal Nabi lahir kayak yg di kalender? Menurut logika, Nabi lahir kan sebelum hijriah, nah gimana orang bisa tau secara pasti kapan Nabi lahir? Padahal yg ada di kalender tanggal lahir Nabi disebut dalam tanggalan hijriah. Padahal qt tau sendiri, tanggalan hijriah jaman dulu ga secanggih yg sekarang. Dulu masih pakai penglihatan bulan. Klo bulan ga klihatan, tanggal jadi digenapkan. Apa perhitungannya pas? Nah, jangan2 malah tanggal lahir yg ada di kalender itu malah tanggal meninggalnya Nabi? Qt kan gatau mana yg bener.
  • Apa dulu Nabi merayakan? Untuk pertanyaan ini, jika memang ada hadist yg mengatakan klo Nabi merayakan, silahkan bawa kemari, dan jika shohih, ane ikutin, n ane tarik kata2 ane ini.
Kesimpulannya, sunnahkah merayakan Maulid Nabi itu? Silahkan jawab sendiri... Semoga hati tmn2 yg masih merayakan kebuka ke jalan yg lurus.
By Ardi n Lila's Blog. Hope we bw in heaven together. Diberdayakan oleh Blogger.